BWlBduTUUim65BmNoRNRwZwviGLcUft1snoGQp4W
BWlBduTUUim65BmNoRNRwZwviGLcUft1snoGQp4W

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Bawah Artikel

Recent

Bookmark

Filsafat Adalah? Berikut Pengertian, Unsur dan Manfaatnya

filsafat adalah

Pena Laut
- Secara umum filsafat adalah sebuah disiplin ilmu yang berfungsi untuk mengkritisi segala sesuatu sampai ke akar-akarnya.

Istilah filsafat sendiri berasal dari Bahasa Yunani "philosophia" yang artinya "Cinta Kebijaksanaan".

Adapun "philosophia" berasal dari kata "philo" yang berarti cinta dengan makna yang luas dan sophia artinya kebijaksanaan. Sedangkan seseorang yang berfilsafat disebut philoshoper (atau filsuf).

Pengertian Filsafat

Menurut KBBI Pengertian Filsafat adalah :
  1. Pengetahuan dan penyelidikan dengan akal budi mengenai hakikat segala yang ada, sebab, asal, dan hukumnya;
  2. Teori yang mendasari alam pikiran atau suatu kegiatan;
  3. Ilmu yang berintikan logika, estetika, metafisika, dan epistemologi;
Sedangkan Poedjawijatna mengatakan bahwa filsafat adalah pengetahuan yang berguna untuk mencari suatu sebab dari suatu kejadian secara mendalam dengan berdasarkan pikiran saja.

Lebih simpel lagi menurut Dr. Fahrudin Faiz, Filsafat adalah sebuah perantara untuk mencapai kepada kebenaran asli.

Dari beberapa penjelasan tersebut dapat dipahami bahwa filsafat adalah disiplin ilmu untuk mengetahui sebuah kebenaran dari suatu keadaan tertentu berdasarkan akal pikiran manusia.

Agar lebih mudah, mari ikuti analogi kejadian seperti di bawah ini:

Misalkan ada sebuah rumah yang berdiri kokoh, dan setelah melihat rumah tersebut kita kemudian berusaha mencari tahu dan berpikir bagaimana rumah tersebut bisa berdiri kokoh.

Alhasil kita menjadi tahu, ternyata ada proses dalam mendirikan rumah tersebut; mulai dari pembuatan fondasi, membangun tembok, pemasangan bagian atas dan seterusnya.

Dari situ secara tidak langsung kita sudah berfilsafat secara sederhana atau dasar, sehingga tahu proses pembuatan rumah mulai dari tahapan fondasi hingga siap untuk ditempati.

Namun filsafat tidak sesederhana itu, karena sesungguhnya apabila kita telusuri lebih jauh, pembuatan rumah bukan dimulai dari fondasi.

Melainkan sebelumnya ada pemilihan tanah, menentukan bahan bangunan, proses pencarian tukang dan seterusnya hingga tidak ada lagi pertanyaan.

Unsur-unsur Penting Dalam Filsafat

Setelah memahami pengertian filsafat, berikutnya yang perlu diperhatikan ialah unsur-unsur dalam filsafat.

Secara garis besar, filsafat memiliki tiga unsur penting yang tidak boleh dihilangkan. Tiga unsur tersebut antara lain: epistemologi, ontologi, dan aksiologi.

Pertama, epistemologi. Unsur ini membahas bagaimana cara memperoleh pengetahuan.

Dalam epistemologi, kita akan mempelajari bagaimana seseorang dapat mendapatkan pengetahuan. Tiap-tiap orang mempunyai cara yang berbeda untuk mendapatkan pengetahuan.

Secara ringkas, epistemologi memuat hal-hal berikut; sumber pengetahuan, cara mendapatkan pengetahuan dan kesahihan pengetahuan (bagaimana pengetahuan tersebut dianggap sahih).

Beberapa aliran filsafat yang memiliki cara tertentu untuk mendapatkan pengetahuan (epistemologi) antara lain: empirisme, rasionalisme, positivisme, intuisionisme dan lain sebagainya.

Kedua, ontologi. Pada unsur ini, hal yang dipersoalkan oleh filsafat ialah hakikat sesuatu atau objek filsafat. Objek filsafat (objek materia) ditelusuri sampai pada hakikatnya.

Ontologi ini membantu manusia untuk memahami hakikat atau esensi dari sesuatu. Bagaimana seorang filsuf dapat menyingkap sesuatu sampai ke dasarnya, itu wilayah ontologi.

Ketiga, aksiologi. Setelah memahami ontologi dan epistemologi, maka tak cukup hanya berhenti di sana. Maka, hal yang juga penting dalam filsafat adalah aksiologi atau kegunaan pengetahuan.

Sederhananya, aksiologi berusaha menjawab; apa kegunaan pengetahuan bagi manusia?

Hal ini mafhum bagi kita, sebab tanpa pengetahuan atau mengetahui sesuatu secara mendalam, maka niscaya kita tidak akan mampu memberikan jalan keluar pada setiap permasalahan kita.

Manfaat Belajar Filsafat

Apakah dengan mempelajari filsafat memberi kita manfaat? Jawabannya, iya.

Tidak ada yang sia-sia untuk mempelajari sesuatu, terutama filsafat. Dalam buku Pengantar Filsafat Umum (2011), terdapat beberapa manfaat belajar filsafat, antara lain:
  1. Mampu menghadapi realitas kehidupan;
  2. Membuat seseorang mandiri dan tidak tergantung pada orang lain;
  3. Menggapai kebijakan dan nilai;
  4. Menggapai kebenaran;
  5. Mampu memahami diri sendiri dan lingkungan sekitar;
  6. Dapat mengubah pola hidup dan cara pandang.
Dari manfaat filsafat yang telah disebutkan di atas, memberikan kejelasan bahwa mempelajari filsafat sangatlah penting dan bermanfaat, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Posting Komentar

Posting Komentar

Berkomentarlah Dengan Bijak