Pena Laut - Pengurus Persiapan Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Stikes Rustida Banyuwangi resmi dibentuk sejak Minggu (16/10/2022).
Inisiatif pendirian PMII di Stikes Rustida yang sudah digagas PC PMII Banyuwangi sejak tiga minggu lalu berhasil terealisasi setelah ada sekitar 46 mahasiswa yang resmi menjadi anggota PMII.
Para mahasiswa Stikes Rustida setelah mengikuti Mapaba selama dua hari di Balai Desa Tegalharjo, Kecamatan Glenmore langsung menentukan Ketua Mandataris Pengurus Komisariat secara musyawarah Mufakat.
Wildan Ibnu Batutah sebagai Ketua Mandataris Persiapan PK PMII Stikes Rustida merasa bangga dan berterimakasih atas mandat yang diberikan anggota PMII di Rustida.
"Kedepan saya membutuhkan sahabat sahabati PMII secara bersama untuk merawat gerakan di Rustida yang baru lahir ini, agar terus hidup sampai hari Klamath," ujar Wildan saat memberikan sambutan.
Ketua Cabang PMII Banyuwangi, Sahabat Farid Azzuhdi menganggap pembentukan PMII Komisariat Persiapan di Stikes Rustida ini sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku di PMII.
"Sesuai dengan hasil Muspimnas PMII 2019 di Boyolali Bab II Pasal 2 Ayat 1, yang isinya persyaratan pendirian Komisariat Persiapan minimal harus ada 25 Anggota," Ucap Sahabat Farid pada wartawan Pena Laut.
Farid kemudian memberikan arahan kepada ketua terpilih untuk mengirim persyaratan administrasi pendirian Komisariat Persiapan pada PC PMII Banyuwangi.
"Setelah dibentuk Komisariat Persiapan Stikes Rustida mereka harus mengirimkan persyaratan administrasi sesuai dengan peraturan di Muspimnas PMII," jelas Farid.
Selain itu PC PMII Banyuwangi berkomitmen akan memberikan dampingan sampai Komisariat Persiapan Stikes Rustida bisa menjadi definitif.
"Kami dari PC PMII Banyuwangi akan terus memberikan arahan dan pendampingan serta memenuhi kebutuhan yang berkaitan dengan berjalannya roda kaderisasi di Komisariat Persiapan Stikes Rustida," pungkas Farid. (Zak)
Posting Komentar