BWlBduTUUim65BmNoRNRwZwviGLcUft1snoGQp4W
BWlBduTUUim65BmNoRNRwZwviGLcUft1snoGQp4W

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Bawah Artikel

Recent

Bookmark

Rayon Eksakta Adakan Harlah Ke 13

PENA LAUT - Peringatan hari lahir Rayon Eksakta yang ke 13, Komisariat Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng, Banyuwangi, dilakukan di Pendopo Balai Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono, pada Sabtu 12-02-2022. Acara tersebut dihadiri oleh Anggota, Pengurus Rayon maupun Komisariat serta Alumni Rayon Eksakta.

pena laut media


Kegiatan dimulai sekitar pukul 10.00 sampai pukul 15.00 dengan beberapa rangkaian acara, diawali dengan pembukaan dan diakhiri dengan sarasehan antara anggota, pengurus dan alumni Rayon Eksakta. "Acara ini dalam rangka harlah Rayon Eksakta ke 13," terang ketua Rayon Eksakta, Sahabat Andi Arrafi.

Sahabat Andi dalam sambutanya berharap pada Harlah Rayon Eksakta yang ke 13, bisa menjadi lebih kompak dan solid dalam berproses di PMII. Tidak ada perjuangan yang sia-sia selama mereka mau serius dalam belajar di PMII, semua pasti ada manfaatnya. "Yang penting semangat dan bersabar," ucapnya.

Ketua Komisariat IAI Ibrahimy, Sahabat Irham Muzaki, menyampaikan di umur yang ke 13 Rayon Eksakta sudah semestinya menjadi lebih baik lagi dalam segala hal. Jangan sampai tidak ada peningkatan sama sekali baik dalam segi kuantitas maupun kualitas. "Harus bisa intropeksi diri," terang Ketua Komisariat, Muzaki.

Sahabat Muzaki menginginkan baik anggota kader maupun pengurus tidak memikirkan apa yang akan didapatkan setelah selesai berproses di PMII. Karena apapun hasilnya yang diperoleh setelah di PMII semua itu adalah bonus. "Jadi jangan terlalu diharapkan," ucapnya.

Sedangkan sahabat Gilang Ramadhan menyampaikan, kepada semua yang menghadiri acara harlah tersebut agar jangan pernah melupakan sejarah. Dibalik berdirinya Rayon sudah pasti tidak semudah membalikan telapak tangan. "Butuh proses panjang," ucap Gilang.

Sahabat Ali Wafa selaku pelaku sejarah berdirinya rayon di PK PMII Ibrahimy menyampaikan, bahwasanya dasar dibentuknya rayon karena alsan kaderisasi. Waktu dulu Ibrahimy sudah terlalu banyak kader sehingga dipandang perlu untuk berdirinya rayon. "Agar proses pengkaderan lebih terarah," ucapnya.

Acara kemudian ditutup dengan  sarasehan antara kader aktif PMII dan alumni PMII Rayon Eksakta dan menyayikan lagu darah juang bersama-sama.

Posting Komentar

Posting Komentar

Berkomentarlah Dengan Bijak